0 3 min 6 yrs

Kamis, 16/08/2018, menjadi menegangkan dan mendebarkan, dimana hari ini adalah keberangkatan kami menuju pulau NTT yaitu Kupang. Ini merupakan kegiatan yang mendukung Program Transfer Kredit Mahasiswa LPTK  (Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan) melalui pertukaran mahasiswa LPTK dan kesempatan diberikan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar di perguruan tinggi LPTK lain melalui transfer kredit dan perolehan kredit. Kami (Dewi Suryanti dan Martina Winarti mahasiswa Prodi Bimbingan dan Konseling) harus bagaimana  dan belum tahu bagaimana gambaran Kota Kupang atau yang dikenal dengan kota karang. Itu semua merupakan berkat dimana hari yang istimewa kami nantikan sejak lama dan harapan bisa berkunjung di tanah NTT sebagai seorang mahasiswa pertukaran mahasiwa telah tiba hari ini.

Kami bergegas mempersiapkan diri dan memulai perjalanan dari Madiun pukul 05.30 dengan dihantar oleh ibu Dra. Fransisca Mudjujanti, M. Pd. dan ibu Sherly M. Muskita M. Pd, ini menjadi momen berkesan bisa dihantarkan langsung oleh ibu rektor dan ibu kaprodi bimbingan dan konseling Universitas Katolik Widya Mandala Madiun. Kami tiba di bandara Juanda Surabaya pukul 10.00 WIB dan tidak lupa juga kami berfoto bersama. Selanjutnya kami berangkat walaupun disisi lain juga merasa cemas karena ini merupakan pengalaman pertama. Pesawat kami delay lebih dari 2 jam dan boarding pass diperkirakan pukul 01.00 dan akhirnya kami tiba di Kupang kurang lebih pukul 04.00 WITA. Kami melihat panorama kota Kupang yang tandus dan cukup panas, jalan-jalan yang sudah teraspal  juga masih minim.

Tiba saatnya kami menginjakkan kaki ditanah NTT yang cukup panas. Kami dijemput oleh ibu Kaprodi yaitu ibu Maria Erlinda, ibu Pia selaku dosen PA kami selama menempuh pendidikan di UNWIRA, Bruder Domi dan seorang teman yang menyetir mobil. Kami beruntung dijemput dan diterima dengan baik sesampai di asrama atau disebut rusunawa tempat yang akan menjadi tempat tinggal selama 1 (satu) semester. Setelah itu kami diajak untuk bergabung menerima jamuan makan malam. Selepas itu, kembali lagi di rusunawa dan berkenalan dengan teman-teman baru dari UNWIRA. Hari ini merupakan hari yang melelahkan bagi kami dan pengalaman baru yang luar biasa, tak lama kemudian kami bergegas beristirahat.

Source: Bimbingan dan Konseling